Penggunaan Had dalam Bahasa Inggris

February 5, 2025 - by Nabilla F.

Kelas Online Mr.BOB Kampung Inggris - Kalau kamu lagi belajar bahasa Inggris, pasti sering ketemu dengan kata had, kan? Kata ini mungkin terlihat sederhana, tapi penggunaannya bisa agak tricky kalau kita nggak paham konteksnya.

Nah, di artikel ini, kita bakal bahas tuntas tentang had—mulai dari bentuknya, fungsinya, hingga berbagai macam penggunaannya dalam bahasa Inggris. Yuk, langsung kita mulai!

Baca Juga: Penggunaan Which dalam Bahasa Inggris

Penggunaan Had dalam Bahasa Inggris - Kelas Online Mr.BOB Kampung Inggris

1. Apa Itu Had dalam Bahasa Inggris?

Secara sederhana, had adalah bentuk past tense dan past participle dari kata kerja have. Artinya, kalau have dan has dipakai untuk masa sekarang (present), had digunakan untuk masa lampau (past).

Contoh sederhana:

  • Present: I have a cat. (Saya punya seekor kucing.)
  • Past: I had a cat. (Saya dulu punya seekor kucing.)

Tapi tunggu dulu, fungsi had nggak cuma sebatas itu. Ada banyak penggunaan lain yang perlu kita bahas lebih dalam.

2. Fungsi Had dalam Bahasa Inggris

Secara umum, had bisa digunakan dalam beberapa konteks utama:

  1. Sebagai kata kerja utama (main verb) yang berarti "memiliki" dalam bentuk lampau.
  2. Dalam bentuk perfect tense, khususnya past perfect.
  3. Dalam ekspresi tertentu, misalnya had better atau had to.
  4. Dalam conditional sentence (kalimat pengandaian).

Mari kita bahas satu per satu!

3. Had sebagai Kata Kerja Utama (Main Verb)

Kalau have dan has berarti "memiliki" dalam present tense, maka had adalah bentuk past-nya.

Contoh:

  • She had a big house in New York. (Dia dulu punya rumah besar di New York.)
  • We had a great time at the party. (Kami bersenang-senang di pesta.)

Jadi, kalau kamu mau cerita tentang sesuatu yang kamu miliki di masa lalu, gunakan had.

4. Had dalam Past Perfect Tense

Oke, bagian ini penting banget! Had sering digunakan dalam past perfect tense, yaitu bentuk yang menunjukkan bahwa suatu kejadian terjadi sebelum kejadian lain di masa lampau.

Struktur past perfect: Subject + had + past participle

Contoh:

  • I had finished my homework before my mom came home.
    (Saya sudah menyelesaikan PR saya sebelum ibu saya pulang.)
  • She had left when I arrived at the airport.
    (Dia sudah pergi ketika saya tiba di bandara.)

Kenapa pakai had? Karena kita ingin menunjukkan bahwa satu kejadian terjadi lebih dulu dari kejadian lainnya di masa lampau.

Kapan Menggunakan Past Perfect?

Gunakan past perfect ketika:

  1. Ada dua kejadian di masa lampau, dan salah satunya terjadi lebih dulu.
  2. Ada kata keterangan waktu seperti before, after, when, atau by the time.

Contoh lainnya:

  • By the time we got to the cinema, the movie had already started.
    (Saat kami sampai di bioskop, filmnya sudah mulai.)

Jadi, kalau ada dua kejadian di masa lalu dan salah satunya terjadi lebih dulu, gunakan had + past participle.

5. Had dalam Ekspresi Khusus

Ada beberapa ekspresi dalam bahasa Inggris yang menggunakan had dengan makna khusus. Mari kita bahas beberapa yang paling umum!

A. Had Better

Ekspresi had better digunakan untuk memberi saran atau peringatan. Ini mirip dengan should, tapi lebih kuat.

Contoh:

  • You had better study for the test.
    (Kamu sebaiknya belajar untuk ujian.)
  • We had better leave now, or we’ll be late.
    (Kita sebaiknya pergi sekarang, kalau tidak kita akan terlambat.)

Perhatikan bahwa setelah had better, kata kerja yang digunakan adalah bentuk dasar (tanpa tambahan -ing atau to).

B. Had to (Kewajiban di Masa Lalu)

Had to digunakan untuk menyatakan kewajiban di masa lalu, mirip dengan must dalam present tense.

Contoh:

  • I had to wake up early for school.
    (Saya harus bangun pagi untuk sekolah.)
  • She had to cancel the meeting.
    (Dia harus membatalkan pertemuan.)

Kalau dalam present tense kita pakai must, maka dalam past tense kita pakai had to.

6. Had dalam Kalimat Pengandaian (Conditional Sentences)

Ada satu lagi penggunaan penting had, yaitu dalam third conditional. Ini adalah tipe kalimat pengandaian yang digunakan untuk membicarakan sesuatu yang tidak terjadi di masa lalu.

Struktur third conditional: If + subject + had + past participle, subject + would have + past participle.

Contoh:

  • If I had studied harder, I would have passed the exam.
    (Kalau saya belajar lebih giat, saya pasti sudah lulus ujian.)
  • If she had left earlier, she wouldn’t have missed the train.
    (Kalau dia pergi lebih awal, dia tidak akan ketinggalan kereta.)

Jadi, kalau kamu ingin ngomongin "andai saja dulu aku melakukan ini, pasti hasilnya beda," gunakan pola ini!

7. Kesalahan Umum dalam Penggunaan Had

Karena had sering muncul dalam berbagai tenses, banyak orang yang sering keliru dalam menggunakannya. Berikut beberapa kesalahan yang sering terjadi:

  1. Lupa menggunakan past participle dalam past perfect.
    I had went to the store before she came.
    I had gone to the store before she came.
  2. Menggunakan had dua kali dalam satu klausa tanpa alasan yang jelas.
    She had had a problem with her boss.
    She had a problem with her boss.
    (Kecuali jika memang perlu menekankan sesuatu dalam past perfect.)
  3. Salah menggunakan had better dengan to
    You had better to sleep early.
    You had better sleep early.

Penutup

Nah, sekarang kamu sudah tahu berbagai cara menggunakan had dalam bahasa Inggris! Meskipun awalnya mungkin terasa membingungkan, dengan latihan dan pemahaman yang baik, kamu pasti bisa menguasainya. Yang penting, jangan takut buat mencoba dan terus berlatih dalam percakapan sehari-hari.

Semoga penjelasan di atas bisa bikin kamu makin jago Bahasa Inggris, ya! Oh iya, kalau kamu tertarik mempelajari materi bahasa Inggris lainnya, kamu bisa baca-baca artikel kami yang lainnya di website Kelas Online Mr.BOB Kampung Inggris ini ya teman-teman. Jangan lupa untuk follow akun instagram dan follow juga akun tiktok kami ya teman-teman. Kalau kamu kebingungan saat belajar bahasa Inggris, kamu bisa tanyakan materi bahasa Inggris, yang kamu kurang paham sama mentor kami loh teman-teman. Kamu bisa konsultasi di whatsapp kami dulu yuk disini!

Article written by Nabilla F.
Nabilla loves immersing herself in the world of languages and culture. Her favorite pastimes include watching Korean dramas, diving into books, enjoying good music, and savoring sushi. With a curious mind and a love for learning, Nabilla finds joy in every small moment of life.